KUNJUNGAN BAWASLU CILACAP DI DESA PENGAWASAAN BINAAN

Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) Kabupaten Cilacap melaksanakan kunjungan kerja dan sosialisasi di Desa pengawasan Desa Kalikudi Kecamatan Adipala Kabuapten Cilacap. Sabtu, 16 Oktober 2021. Kunjungan ini dalam rangka  memaksimalkan tugas - tugas dan kewajiban, serta realisasi program kerja Bawaslu Cilacap pada tahun 2021. Desa Kalikudi merupakan Salah satu Desa  pengembangan Pengawasan diwilayah kerja Bawaslu Kabupaten Cilacap yang telah dilaksanakan pada tahun 2020. Berdasarkan MoU yang telah dilaksanakan bersama pemerintah Desa Kalikudi bersama Bawaslu Cilacap telah bersepakat akan membangun komitmen bersama dalam rangka menciptakan pelaksanaan demokrasi menjelang Pemilu dan Pemilihan Umum Tahun 2024 sesuai dengan amanat Undang-undang, dan peraturan yang berlaku dan bersama sama untuk menjaga kualitas demokrasi. Kunjungan Bawaslu Cilacap tersebut disambut Kepala Desa Kalikudi Nartam Suyudi, Ketua Tim Penggerak PKK Surasti dan juga Ketua Komunitas Kejawen yang tergabung dalam Forum ATAP (Adat Tradisi Anak Putu) Kuntang Sunardi. Kepala Desa dan Perangkat berharap Para Penyelenggara Pemilu seperti Bawaslu secara kontinyu bisa memberikan sosialisasi terhadap masyarakat dalam rangka berwujudan nilai-nilai demokrasi yang mencerdaskan rakyat menjelang pelaksanaan pemilihan dan juga pemilihan umum. Mereka  sangat berterima kasih atas kordinasi dan juga kunjungan kerja, sebagai mitra Bawaslu dalam rangka menciptakan demokrasi yang bermartabat, serta melaksanakan pendidikan politik cerdas kepada warganya. Pada kesempatan tersebut Ketua Tim Penggerak PKK juga memberikan kesempatan kepada Bawaslu untuk meberikan sosialisasi kepada pengurus yang sedang melaksanakan Rakor Bulanan di pendopo desa tersebut, Sejumlah 35 orang Pengurus PKK menyambut gembira kedatangan rombongan Bawaslu yang bersedia menyempatkan waktu menemui ibu-ibu PKK guna memberikan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif. Dalam kesempatan memberikan sosialisasi pengawasan Partisipatif kepada Pengurus Tim Penggerak PKK,   Anggota Bawaslu Warsid S.Pd mengatakan “Dalam rangka mewujudkan ketercapaian tingkat partisipasi politik, ia menambahkan, maka ibu-ibu atau perempuan yang berkecimpung dalam tim penggerak PKK merupakan salah satu elemen penting untuk dapat mengedukasi dan penyadaran masyarakat bahwa proses politik tidak bisa lepas dari kehidupan kita” Lebih lanjut warsid mengatakan “para kader PKK untuk ikut mensosialisasikan politik kepada masyarakat luas, karena suara rakyat merupakan sebagian perwakilan dari suara Tuhan. Oleh karena itu, rakyat memiliki legitimasi untuk dapat menjadi seorang pemimpin orkestra di dalam melakukan perubahan-perubahan di bangsa dan negara Indonesia”. Kontributor : UmiFadilah