Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Cilacap ikuti Uji Publik yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Jateng

Bawaslu Cilacap ikuti Uji Publik yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Jateng
Bawaslu Kabupaten Cilacap mengikuti Uji Publik  yang di gelar oleh Komisi Informasi Propinsi Jawa Tengah, rabu 25 November 2020 bersama 104 peserta, dengan rincian 29 SKPD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, 8 Badan Vertikal di Jawa Tengah, 10 KPU kabupaten/kota, 12 Bawaslu kabupaten/kota, 12 RSUD kabupaten/kota, dan 19 pemerintah daerah kabupaten/kota. Selanjutnya  berhak mengikuti Uji Publik 24 sd 26  Nopember 2020.  Bawaslu Cilacap mendapat nominasi dari  35 kabupaten/kota, hanya di ambil 12 besar untuk mewakili Bawaslu kabupaten/kota di  Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan dari Kabupaten Cilacap Bawaslu bersama tiga lembaga Negara lain yaitu KPU Cilacap dan RSUD Kabupaten Cilacap. Kordinator Divisi Hukum Humas Data dan Informasi Umi Fadilah mengatakan, tema penilaian tahun 2020 adalah terkait Kebijakan dan inovasi lembaga dalam mengembangkan keterbukaan informasi melalui PPID. Uji  Publik dilaksanakan melalui zoom meeting mulai 24 November-26 November 2020, sebagai bagian dari monitoring dan evaluasi (monev) yang dilakukan setiap tahun. Mulai penilaian, pembinaan dan pengujian secara umum bagaimana Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik yakni UU Nomor 14 Tahun 2008 ini diimplementasikan oleh seluruh badan publik. Sebelumnya, Bawaslu Cilacap bersama lembaga lain mendapat  penilaian dari Komisi Informasi mulai dari menilai atau melihat website Badan Publik, melakukan Self-Assessment Questionnaire (SAQ) untuk diisi, kemudian mengevaluasinya. Setelah itu berlanjut presentasi, visitasi dan verifikasi Badan Publik di semua kategori. Dalam tahap akhir Uji Publik, ini  Komisi Informasi Jawa Tengah  memakai standar nasional. Tim penilai atau dewan juri adalah para pakar di bidangnya atau para ahli di bidangnya, yang tentu sudah tidak diragukan lagi kemampuannya. Tahun ini juri yang dilibatkan adalah Titi Anggraeni dari Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Kaka Suminta dari KIPP dan Anggota KIP Handoko P. Dengan  Uji Publik ini Bawaslu Cilacap berharap semakin meningkatnya keterbukaan informasi publik, dan akan semakin  banyak partisipasi masyarakat dalam mengawal demokrasi di Indonesia sehingga bawaslu bisa menjadi lembaga yang bisa dipercaya.